Analisa EUR/USD Tanggal 13 Mei 2024
Secara teknikal pair EURUSD sudah menembus 2 posisi resisten hariannya setelah sempat tertekan pada sesi Asia hingga dekati support kuat.
Turunnya yield obligasi yang membebani dolar AS serta kuatnya perdagangan saham global mendorong euro dalam pair EURUSD berusaha melanjutkan trend pergerakan pekan lalu yang naik 0,1%.
Pasar memperkirakan bahwa penurunan suku bunga dari Bank Sentral Eropa (ECB) akan lebih besar dan dimulai lebih awal dibandingkan Federal Reserve (Fed).
ECB diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 70 basis poin (bps) tahun ini dan akan mulai menurunkannya mulai pertemuan bulan Juni.
Untuk indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap semua rival utamanya di sesi Eropa sedang turun tajam ke 105,30.
Pekan lalu, Dolar AS berada di bawah tekanan setelah kenaikan signifikan dalam Klaim Pengangguran Awal untuk pekan yang berakhir 3 Mei sehingga mengurangi kepercayaan investor terhadap kekuatan pasar tenaga kerja AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD berpotensi menguat dari skala H4.
Kini pair berada di posisi 1.0796 yang sedang koreksi turun ke 1.0787, jika tembus dapat turun ke pivot sebelum lanjut ke posisi support kuat di 1.0758.
Namun jika berbalik arah akan mendaki menuju 1.0806 dan jika tembus lanjut ke resisten lemahnya di 1.0818.
