Emas Sideways, Ada Low Baru Terbentuk. Trader Tunggu Pergerakan Indeks Dollar AS.
Harga Emas naik pada hari Selasa terdukung pelemahan dolar AS dan imbal hasil Treasury AS, dengan pelaku pasar menunggu arahan lebih lanjut dari strategi kenaikan suku bunga Federal Reserve, berbalik menguat tipis dari penurunan tajam sehari sebelumnya. Secara harian emas bergerak sideways cukup lama di area 1.763 - 1.775 namun, masih tetap berada di bawah level psikologis 1.800 dolar AS.
Kenaikan emas pada hari Selasa (6/12) juga merupakan koreksi dari penurunan tajam pada hari Senin (5/12). Meski demikian, indeks dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah AS akan tetap menjadi pendorong utama harga emas.
Secara teknis, menurut analis pasar, emas telah diperdagangkan naik selama 2 - 3 minggu dan sebuah higher low muncul di area 1.760 dolar AS hingga 1.765 dolar AS, naik dari level terendah sebelumnya di dekat 1.725 dolar AS.
Investor juga menunggu pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve minggu depan.Diperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati pergerakan dolar AS dan imbal hasil Treasury AS, yang jika melanjutkan pelemahan, maka akan menguatkan harga emas. Namun perlu dicermati sentimen hawkish The Fed akan mempertahankan kebijakan suku bunga agresif dapat memicu dolar AS rebound dan dapat menekan emas.